Kamis, 16 Maret 2017

Rangkuman Ilmu Budaya Dasar

Latar Belakang Mempelajari Ilmu Budaya Dasar
Ilmu Budaya Dasar bermula dari kritik yang di berikan oleh sejumlah cendekiawan (sarjana-sarjana pendidikan, dan kebudayaan) mengenai system pendidikan di perguruan tinggi kita, mereka menyarankan perbaikan system pendidikan kita yang di nilai sebagai warisan system pendidikan pemerintah belanda pada masa penjajahan. System pendidikan warisan tersebut merupakan kelanjutan dari politik balas budi (etische politiek ) yang di ajukan oleh Conrad Theodore Van Deventer, yang bertujuan menghasilkan tenaga-tenaga terampil untukl menjadi tukang-tukang yang bisa mengisi birokrasi mereka dalam bidang administrasi, perdagangan, teknik, keahlian,-keahlian lain demi lancarnya “usaha” mereka dalam mengekploitasi kekayaan Negara kita . Ilmu budaya dasar di berikan sebagai pelengkap pembentukan sarjana paripurna, yang mam,pu memecahkan permasalahan yang timbul dalam lingkungan masyarakat.

Diakui secara umum bahwa kebudayaan merupakan unsur penting dalam proses pembangunan suatu bangsa. Lebih-lebih jika bangsa itu sedang membentuk watak dan kepribadiannya yang lebih serasi dengan tantangan zaman. Adapun yang menjadi pokok kajian IBD adalah berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya serta hakikat manusia yang satu. Termasuk pula di dalamnya pemahaman akan system budaya, yaitu konsepsi tentang nilai yang hidup dalam pikiran sebagian besar masyarakat. System nilai budaya berfungsi sebagai pedoman bagi sikap mental, pola piker, dan pola perilaku warga masyarakat. Adapun latar belakang diberikannya mata kuliah IBD dalam konteks budaya, Negara dan masyarakat Indonesia berkaitan dengan permasalahannya sebagai berikut.

1.      Suatu kenyataan bahwa bangsa Indonesia terdiri dari suku-suku bangsa; dengan latar belakang sosiobudaya yang beragam. Kemajemukan tersebut tercermin dalam berbagai aspek kehidupan. Oleh karena itu, di perlukan sikap yang mampu mengatasi ikatan-ikatan promordial, yaitu kesukuan dan kedaerahan.
2.      Pembangunan telah membawa perubahan dalam masyarakat. perubahan itu menimbulkan pergeseran system nilai budaya dan sikap yang mengubah anggota masyarakat terhadap nilai- nilai budaya pembangunan telah menimbulkan mobilitas social, yang di ikuti oleh hubungan antaraksi yang bergeser dalam kelompok-kelompok masyarakat. Sementara itu , juga terjadi penyesuaian dalam hubungan antar anggota masyarakat. Dengan demikian, dapat di pahami bila pergesersn nilai-nilai itu membawa akibat jauh dalam kehidupan berbangsa.
3.      Kemajuan dalam bidang teknologi komunikasi masa dan transportasi, membawa pengaruh terhadap intensitas kontak budaya antar suku maupun dengan kebudayaan dari luar. Terjadinya kontak budaya dengan kebudayaan asing bukan hanya menyebabkan intensitasnya menjadi lebih besar,tetapi juga penyebarannya berlangsung dengan cepat dan luas jangkauannya. Terjadilah perubahan orientasi budaya yang kadang-kadang menimbulkan dampak terhadap tata nilai masyarakat, yang sedang menumbuhkan identitasnya sendiri sebagai bangsa.

Tujuan Belajar Ilmu Budaya Dasar
1.      Agar mahasiswa lebih peka dan terbuka terhadap masalah kemanusiaandan budaya serta lebih bertanggung jawab terhadap masalah tersebut.
2.      Menyadarkan mahasiswa terhadap nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat hormat menghormati serta simpati terhadap nilai-nilai lain yang hidup pada masyarakat.
3.      Mengembangkan daya kritis terhadap persoalan kemanusiaan dan daya kebudayaan.
4.      Mendukung dan mengembangkan kebudayaan dengan sendiri dengan kreatif.
5.      Tidak terjerumus kepada sifat kedaerahan dan pengkotakan displin ilmu.
6.      Agar mampu memenuhi tuntutan masyarakat yang sedang membangun
7.      Agar dapat memenuhi tuntutan dari Tri Darma Perguruan Tinggi, khususnya Darma Pendidikan.

Ilmu Budaya Hubungannya Dengan Manusia & Kebudayaan
Ilmu Budaya Dasar di harapkan dapat menjadikan masyarakat Indonesia khususnya para mahasiswa untuk dapat mengembangkan kebudayaan Indonesia dengan lebih kreatif sehingga kebudayaan Indonesia tidak d jajah oleh kebudayaan asing dari luar.
Latar belakang ilmu budaya dasar adalah dalam konteks budaya, negara dan masyarakat Indonesia adalah kenyataan yang terjadi bahwa, bangsa Indonesia terbagi atas beragam suku bangsa serta berbagai macam budaya yang ada di dalamnya, pergeseran nilai budaya dengan sendirinya yang berdampak kepada kpribadian manusia, serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia, yang akhirnya dapat menimbulkan masalah dengan tatanan nilai kebudayaan yang ada di Indonesia. Hakekat Kebudayaan antara lain meliputi:
1.      Kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perilaku manusia.
2.      Kebudayaan itu ada sebelum generasi lahir dan kebudayaan itu tidak dapat hilang setelah generasi tidak ada.
3.      Kebudayan diperlukan oleh manusia dan diwujudkan dalam tingkah lakunya.
4.      Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang memberikan kewajiban kewajiban.

Ilmu Budaya Hubungannya Dengan Manusia & Kesusastraan
Masalah sastra dan seni sangat erat hubungannya dengan Ilmu Budaya Dasar, karena materi-materi yang diulas oleh Ilmu Budaya Dasar ada yang berkaitan dengan sastra dan seni. Budaya Indonesia sangatmen unjukkan adanya sastra dan seni.
Selain itu hubungan antara Ilmu Budaya Dasar dengan Kesusastraan adalah sama-sama memiliki objek yang sama yaitu manusia. Sama-sama mempelajari hubungan antar manusia melalui suatu komunikasi yang beraneka ragam macamnya. Bayangkan jika manusia hidup tanpa seni, hidup tanpa bisa menyalurkan ekspresi. Maka akan mengganggu kejiwaan atau psikologis manusia.
  
Sumber : 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar